Kita lahir di bawah sinar bulan
Itu bukan fantasi
Tak bisa bernafas di bawah sinar matahari
Harus menyembunyikan hatimu
Kita dilahirkan untuk bersedih sedih sedih sedih
Karna itu mulailah untuk bahagia bahagia bahagia bahagia
Ayo moonchild, moonchild
Memang seharusnya begitu
Ya semua rasa sakit, semua kesedihan
Itu takdirmu, lihatlah
Kau tahu hidupku seperti ini
Kita harus menari di tengah hujan
Menarilah dalam kesakitan
Meskipun sekarang kita terjatuh
Kita akan menari di pesawat
Kita butuh pemandangan malam lebih dari yang lain
Kaulah satu-satunya yang menghiburku lebih dari apapun
Sudah terbiasa, orang liar
Namun jangan bilang pada dirimu sendiri
Moonchild, kau bersinar
Saat kau bangkit, itulah saatnya bagimu
Ayolah yo
Moonchild, jangan menangis
Saat bulan terbit, itulah saatnya bagimu
Ayolah yo
Moonchild, kau bersinar
Saat bulan terbit, itulah saatnya bagimu
Bahkan jika kau pergi, kau tak kan pernah pergi sekali pun
Jika kau ingin mati, kau harus hidup lebih keras
Jika kau ingin mengikuti jalan yang berbeda, kau harus mencari jalan lain
Berpikir 'Jangan berpikir' pikirkan saja itu, kau tahu
Sebenarnya itu adalah takdir kita, kau tahu
Tertawa dalam rasa sakit yang tak berujung, kau tahu
Saat kau bilang kebebasan, tak ada kebebasan, kau tahu
Apakah kau tahu?
Dengan matamu yang tertunduk, kau kembali melihat langit malam
Aku akan menunjukkannya padamu, jendelamu, waktumu
Aku tahu bahkan lampu jalan memiliki banyak duri
Lihatlah lampu yang berkedip itu sekali lagi
Pemandangan malam tak begitu kejam
Siapa yang mengumpulkan duri-duri itu, maka mereka terbentang dalam kemuliaan
Tentu saja seseorang akan memandangmu
Kita saling memandang satu sama lain, bulan masing-masing
Kita saling memandang satu sama lain, bulan masing-masing
Kita saling memandang satu sama lain, bulan masing-masing
Ayolah yo
Moonchild, jangan menangis
Saat bulan terbit, itulah saatnya bagimu
Ayolah yo
Moonchild, kau bersinar
Saat bulan terbit, itulah saatnya bagimu
Comments
Post a Comment