Cahaya lilin
Tunggulah sebentar, apa kau siap
Jika aku memberimu sebuah tanda,
Maka hitunglah 1, 2, 3 bukalah matamu
Untuk apa aku melakukan ini?
Aku penasaran
Itu bahkan bukanlah hari yang spesial
Seolah Senin, Selasa, Rabu, Kamis
Saat-saat aku bersama denganmu, selalu
Karna setiap hari begitu spesial
Tiuplah, cahaya lilin, cahaya lilin, cahaya lilin, sayang
Itu menunjukkan rasa terima kasihku atas semua waktu yang telah kau lalui bersamaku
Di saat seperti ini, kenapa diriku begini? 3X sayang
Aku malu namun itu menunjukkan bahwa aku mencintaimu
Aku melihatmu tersenyum begitu ceria dan mempesona
Na na na na na na na
Keinginan kita berdua untuk selamanya
Sepertinya semua itu akan terwujud woo
Aku tahu, hari-hari yang akan datang
Itu nampak terlalu samar
Hari yang tlah lalu, itu terlalu buruk
Namun janganlah kau khawatir
Hari yang sama seperti hari ini
Kau bisa menambahkannya satu hari lagi woo
Aku, Senin Selasa Rabu Kamis
Aku hanya dipenuhi rencana yang akan ku isi dengan dirimu
Aku pikir sepertinya ini akan menjadi sempurna
Tiuplah, cahaya lilin, cahaya lilin, cahaya lilin, sayang
Itu menunjukkan rasa terima kasihku atas semua waktu yang telah kau lalui bersamaku
Di saat seperti ini, kenapa diriku begini? 3X sayang
Aku malu namun itu menunjukkan bahwa aku mencintaimu
Aku melihatmu tersenyum begitu ceria dan mempesona
Na na na na na na na
Keinginan kita berdua untuk selamanya
Sepertinya semua itu akan terwujud woo
Karna dirimu ada di dalam hatiku, melodiku sungguh alami
Karena dirimu, itu menjadi mungkin, semua mimpi-mimpiku
Aku ingin mewujudkannya bersama dirimu
Aku tak sendiri, sekarang aku bersamamu girl
Saat aku sendiri dan butuh seseorang kau hadir di hadapanku
Meski biasa, itu adalah sebuah perayaan yang berharga
Itu bahkan menjadi lebih spesial dengan lampu jalanan yang ditata seperti cahaya lilin
Tetaplah di sisiku tuk selamanya
Ya, sekarang bukalah matamu, bukalah matamu, sayang
Aku ingin memberikanmu hari-hari yang seperti sebuah hadiah
Seperti ini, kau dan aku, kau dan aku, kau dan aku, sayang
Bahkan di tahun depan, bisakah kita tetap bersama?
Satu per satu di dalam sebuah kalender yang terbuka di atas meja
Bahkan satu hari tanpa terkecuali, hanya kau dan aku
Bersama cahaya lilin yang tak kunjung padam
Keinginan kita berdua untuk selamanya
Sepertinya semua itu akan terwujud woo
Comments
Post a Comment