Oh tidak, ini sedikit sulit untuk dilakukan
Kebenaran begitu angkuh
Dan aku bahkan sudah tak mencintaimu lagi
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk menanggungnya
Kebenaran begitu angkuh
Ingatlah saat dulu kau benar-benar bahagia
Malam yang gelap, kemanakah aku harus pergi?
Puluhan ribu pikiran, pada akhirnya aku berdiam di tempat
Mimpi seorang bocah yang terengah-engah
Yang akan aku curi hanyalah kebanggaan
Aku akan meninggalkan tempat ini saat tengah mulai mendingin
Untuk menutupi matahari yang begitu menyengat
Di tempat itu, kedua tanganku terikat dan langit nampak begitu luas
disana ada kebebasan, kita menyebutnya kebebasan
(Aku ingin hidup)
Dengan cara yang mematikan dan terkadang jadi pengecut
Kau bisa melakukannya, ambillah langkah lainnya
Apa yang begitu penting? Bagaimanapun itu, jari yang kau tunjukkan itu
Jika kau sudah terbiasa melakukannya, bersembunyilah di belakangku
Cuci tangan kotormu itu dan cukup bersihkan pakaianmu
Bekerja tanpa harpan ada yang salah
Aku menyayat diriku sendiri, aku menuliskannya sampai fajar menyingsing
Maaf, biarkanlah aku menjadi tak kenal takut
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk dilakukan
Kebenaran begitu angkuh
Dan aku bahkan sudah tak mencintaimu lagi
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk menanggungnya
Kebenaran begitu angkuh
Ingatlah saat dulu kau benar-benar bahagia
Aku ingin menyakitimu
Jika kau menginginkanku
Oh sayang aku ingin mencobanya untukmu
Aku ingin menangis dalam hari-hari yang sudah kita lukiskan
(Aku ingin hidup)
Malam yang gelap, aku berjalan di atas lapisan es
Dengan jalanan panjang yang ku susuri, aku butuh air
Seseorang mencapai tujuannya dan orang lainnya kian terpuruk
Kehidupan yang hancur, itu terlalu dekat dengan gravitasi
Aku menundukkan kepalaku yang begitu berat
Aku melukiskan gambaran diriku yang menyerupai tanda tanya
Aku sangat membutuhkan do'a-do'a istri dan juga ibuku
Jika hari ini berlalu
Bisakah aku menjadi tak kenal takut?
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk dilakukan
Kebenaran begitu angkuh
Dan aku bahkan sudah tak mencintaimu lagi
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk menanggungnya
Kebenaran begitu angkuh
Ingatlah saat dulu kau benar-benar bahagia
(Ah~ Ah~
memudar seperti sebuah kenangan
Aku tak ingin mengingat diriku sendiri
Ah~ Ah~
memudar seperti sebuah kenangan
Aku tak ingin mengingat diriku sendiri)
Bahkan tadi malampun aku menghembuskannya
Siulan angin berhembus sepanjang hari
Di balik permasalahan orang-orang
Satu-satunya kebenaran yang tersisa hanyalah abu
Dalam kegagalan
Tak butuh alasan, semuanya hanya dalih semata
Sebuah masalah tanpa jawaban, dimanakah itu adanya?
Apakah alasan akan jadi sebuah kebiasaan?, aku menutup mulut
Pikiranku menjadi kacau
Ini adalah sebuah pekerjaan untuk bertahan hidup
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk dilakukan
Kebenaran begitu angkuh
Dan aku bahkan sudah tak mencintaimu lagi
Oh tidak, ini sedikit sulit untuk menanggungnya
Kebenaran begitu angkuh
Ingatlah saat dulu kau benar-benar bahagia
(Ah~ Ah~
memudar seperti sebuah kenangan
Aku tak ingin mengingat diriku sendiri
Ah~ Ah~
memudar seperti sebuah kenangan
Aku tak ingin mengingat diriku sendiri)
Comments
Post a Comment